Kamelus Deno; Rekonsiliasi Dan Bongkar Sekat-Sekat

floressmart.com- Memulai masa kepemimpinanya, bupati Manggarai Nusa Tenggara Timur Kamelus Deno mengajak seluruh elemen membantu dan mendukung pemerintah menyelenggarakan pembangunan. Terkait perbedaan dukungan atau pilihan politik Pilkada 9 Desember 2015 lalu sudah usai dan lupakan kenangan pahit  selanjutnya kata dia, kerja kerja dan kerja.

Deno jua menyerukan agar segera rekonsiliasi serta membongkar sekat-sekat yang diakibatkan oleh dinamika politik Pilkada.

“ Saya dan pak Viktor adalah bupati dan wakil bupati Manggarai bukan  pemimpin yang bekerja mengatasnamakan suku atau agama. Saya dan pak Viktor merupakan pemimpin untuk seluruh kecamatan dan desa serta kelurahan. Vox populi vox dei,” ucap Deno dalam sambutanya pada acara syukuran pelantikan bupati dan wakil bupati Manggarai, Senin 22 Februari 2016.

Adapun syukuran pelantikan yang digelar kata bupati Kamelus Deno merupakan syukuran pemerintah dan seluruh masyarakat baik yang coblos maupun yang tidak memilih baik yang memilih Deno-Madur maupun yang tidak juga yang netral.

“Syukuran ini untuk seluruh masyarakat Manggarai, untuk PNS untuk pengusaha dan politisi untuk siapa saja. Saya dan pak Viktor tidak akan mengobarkan kebencian didalam kepemimpinan kami lima tahun ke depan.,”kata Deno.

Baca juga  Tiga Jam Menyusuri Irigasi Jebol Jadi Tugas Perdana Deno-Madur

“Pemimpin tidak akan berpengaruh kalau dalam saat yang sama dia menaruh kebencian dan dendam. Kebencian tidak akan membangun apapun. Dalam memimpin kami berdua pegang teguh yang namanya  hukum cinta ,” ujar Deno menambahkan dibalas tepuk tangan ribuan hadirin.

Bupati Deno menegaskan, saatnya memulai rekonsiliasi agar penyelenggaraan pembangunan bisa berjalan sesuai harapan . Yang kalah menurut Deno, harus bisa menerima kenyataan dan berpartisipasi dalam pembangunan demi Manggarai yang lebih baik.

Baca juga  Penjemputan Deno-Madur Mirip Kampanye Akbar

“ Manggarai esok harus lebih baik dari hari ini tentunya menjadi harapan kita bersama. Untuk itu mari kita tanggalkan atribut dan perbedaan, ayo kerja kerja dan kerja, fokus, terukur dan tuntas,”Ujarnya. (jhs)

 

 

 

 

 

Tag: