Pencuri Gasak Uang Rp.170 juta Dari Brankas Dinas PPO Manggarai

floressmart.com—Kantor dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PPO) Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur dibobol maling Selasa dini hari 25 April 2016. Pencuri menggasak uang sejumlah Rp.170 juta dari dalam brankas yang tersimpan di dalam ruangan bagian keuangan. Anehnya pencuri menyisakan satu lembar pecahan 50 ribu di dalam berangkas berwarna abu itu.  Sementara tiga unit komputer jinjing (Laptop) yang juga berada di ruangan itu tidak diambil pelaku.

Kasus pencurian yang menyasar  instansi pemerintah  tersebut sedang ditangani satuan reserse kriminal Polres Manggarai. Usai menerima laporan Selasa pagi, polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Empat orang dari dinas PPO Manggarai masing-masing bendahara, Kasubag Keuangan serta dua orang tukang bersih kantor juga telah dimintai keterangan.

“Sudah olah TKP, anggota sudah bergerak di lapangan memburu pelaku. Dari dinas (PPO) kita telah periksa empat orang,” Kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Manggarai Inspektur Polisi Satu Okto Selly.

Menurut Iptu Selly, para pelaku dipastikan lebih dari satu orang sebab brankas uang tersebut sangat sukar dibongkar. Hasil olah TKP mengindikasikan para pelaku merusak brankas menggunakan linggis.

“ Anggota menemukan petunjuk dari TKP, pelaku lebih dari satu orang. Berharap anggota segera menangkap pelakunya,” Kata Kasat Okto menjelaskan.

Menurut Kasat Reskrim, para pelaku masuk dengan menjebol pintu belakang kantor kemudian merusak pintu ruangan bagian keuangan. Diduga kuat pelaku sebelumnya telah mengetahui persisi posisi brankas di dalam ruangan itu.

Terpisah, kepala Dinas PPO, Adi Empang mengaku telah melaporkan secara resmi kasus pencurian itu kepada bupati Manggarai Deno Kamelus. Dijelaskan uang yang dicuri itu merupakan dana titipan pembangunan SMA N 2 Rahong Utara dan uang pajak kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) serta dana operasional dinas.

“Uang itu baru ditarik dari Bank dan disimpan dalam brankas empat hari lalu. Rencananya uang itu diserahkan ke SMAN 2 Purang dalam dua hari ke depan. Begitu juga pajak O2SN akan disetor pekan ini. Kasus ini telah disampaikan kepada pak bupati,” Ujar Kadis Adi Empang. (js)