SMA Sta.Familia Wae Nakeng dan SMK Sta. Theresia Nanga Lili hendak bertanding. (foto floresssmart)
Floressmart—Turnamen sepak bola antar SMA/SMK dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Provinsi NTT ke-59 dibuka secara resmi oleh Camat Lembor, Paulus Malu, Jumat 15 Desember 2017 pukul 16.00 WITA. Acara pembukaan dimeriahkan dengan display Marching Band oleh SMA Sta. Theresia Nanga Lili serta penembakan kembang api ke udara selama lima menit.
Hadir dalam acara pembukaan turnamen, Ketua Yayasan Nusa Bunga Mandiri, Kanisius Teobaldus Deki, mitra yang ditunjuk Kementerian Pemuda dan Olahraga selaku penyelenggara turnamen. Hadir pula Camat Lembor Selatan, Paulus Setahu, pejabat Kepolisian Sektor Lembor dan Koramil Lembor, puluhan tokoh adat, tokoh muda dan ofisial dari sekolah peserta turnamen.
“Kita Patut berbangga, Lapangan Kaka Botek ini dipakai sebagai tempat turnamen sepak bola usia pelajar. Ini sangat berkesan bagi saya, karena di awal tugas tahun 2012, lapangan ini direhab oleh Kemenpora. Dan dipenghujung tugas saya sebagai Camat Lembor, Kemenpora menyelenggarakan event olahraga bergengsi seperti ini. Saya minta adik-adik, agar bertanding dengan spirit persaudaraan ,” kata Paulus Malu sekaligus membuka secara resmi turnamen ini.
Dihari pertama, pertanding dibuka laga antara SMA St. Familia Wae Nakeng Lembor dan SMK Sta. Theresia Nanga Lili Lembor Selatan. Pertandingan yang berlangsung tepat pukul 16.00 WITA ini dimenangkan SMA Sta. Familia dengan skor 6-0.
Turnamen ini diikuti 11 tim yakni, SMA Katolik Sta. Familia Wae Nakeng, SMA Negeri I Lembor (Nderu) SMAN I Lembor Selatan (Amba) , SMA Negeri II Lembor Selatan (Kakor), SMK Lembor Selatan (Wae Mege), MA Salahudin Nanga Lili, SMK Sta Theresia Nanga Lili, SMA Negeri I Welak (Datak), SMAN I Sano Nggoang (Indrong). Dari Kabupaten Manggarai ada dua tim yang ambil bagian dalam turnamen yang berlangsung hingga 23 Desember ini yakni, SMA Negeri II Ruteng (Anam) dan SMA Widya Langke Rembong.
Sementara itu, Ketua Lembaga Nusa Bunga Mandiri, Kanisius Teobaldus Deki, berharap agar turnamen ini menjadi ajang penemuan bakat, pemberdayaan potensi dan pengayaan kompetisi yang bermutu.
“Kita berlaga dalam rangka HUT NTT ke-59. Kita ingin menegaskan bahwa generasi muda NTT memiliki potensi untuk menjadikan NTT sebagai gudang atlet bagi Indonesia dan dunia. Mari kita bertarung untuk membina bakat, mengembangkan potensi dan menghasilkan pertandingan yang berkualitas liga”, ajaknya disertai tepuk tangan meriah massa yang memenuhi stadion mini Kaka Botek. (js)
