Floressmart—Perhimpunan Anak Waso atau Waso Community (AWAS.COM) ) melaksanakan kegiatan penanaman 2000 anakan pohon di Lingko Bangka Poa, Kelurahan Waso, Kecamatan Langke Rembong, Jumat 16 Februari 2018.
Aksi peduli lingkungan hidup ini diikuti Wakil Bupati Manggarai Victor Madur, Camat Langke Rembong, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, KSDA, TNI, tokoh masyarakat, tokoh adat, mahasiswa, pelajar, dan pihak perbankan. Kegiatan yang dimulai pukul 06.00 WITA ini diawali Ibadat Sabda yang dipimpin Romo Ino Sutam, Pr di pelataran Gendang Waso.
“Kita bersekutu dengan alam. Dalam “Laudato Si” dikatakan batu, kayu, dan unsur alam lainnya adalah bagian integral dari manusia,” demikian kutbah pastur Ino.
Dikatakan Rm Ino Sutam, Laudato Si merupakan ensiklik kedua Paus Fransiskus. Dalam ensiklik dengan sub judul “On the Care for Our Common Home” ini Paus Fransiskus mengeritik konsumerisme dan pembangunan yang tak terkendali.
“Paus menyesalkan terjadinya kerusakan lingkungan dan pemanasan global, serta mengajak semua orang di seluruh dunia untuk mengambil aksi global yang terpadu dan segera,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua AWAS.COM, Mantovany Tapung menjelaskan bahwa salah satu tujuan pembentukan komunitas tersebut adalah untuk menjaga keberlanjutan lingkungan hidup dan kelestarian warisan adat dari nenek moyang Gendang Waso
“Program unggulan AWAS.COM antara lain GEJESAM atau Gerakan Jemput Sampah dan GEBELING atau Gerakan Bersih Lingkungan. Program penghijauan fokus di Bangka Poa sebagai salah satu wilayah tangkapan air,” urai Tapung.
Dikatakan, kegiatan tersebut didukung sejumlah lembaga antara lain Dinas Lingkungan Hidup, BRI Kasih, BNI, Dinas Sosial Provinsi, PSE Katedral Ruteng, PSE Keuskupan Ruteng, Senat STKIP St. Paulus Ruteng, dan LSM yang bergerak di bidang Eco Pariwisata.
“Harapan kami, berbagai kegiatan ini menuju pada lahirny kebijakan politik berbasis kehuluan. Bangka Poa bukan menjadi tanggung jawab orang Waso saja tetapi menjadi tanggung jawab semua pihak termasuk pemerintah baik lokal, regional, maupun pusat,” tutur Dosen STIKES St. Paulus Ruteng ini.
Sementara itu, Wakil Bupati Manggarai Victor Madur dalam arahan singkatnya mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh Komunitas ini.
“Saya atas nama pribadi dan pemerintah berbangga hati. Kegiatan yang diinisiasi komunitas ini adalah bentuk perhatian dan kepedulian masyarakat pada umumnya dan warga Kelurahan Waso khususnya pada lingkungan hidup.,” kata Madur.
Terkait usulan pembuatan produk hukum tentang lingkungan hidup, Wakil Bupati Manggarai mengatakan akan mendiskusikannya bersama DPRD Kabupaten Manggarai.
“Menyangkut produk hukum yang diminta oleh Pa Manto, mudah-mudahan bisa didiskusikan pada sidang pertama bersama DPRD terkait Perda Tata Ruang dan Wilayah,” ujar Wabup Victor sembari menghimbau agar pohon yang telah ditanam, dijaga dan dirawat.(js)