
Bupati Manggarai Deno Kamelus foto bersama usai apel bersama HUT NTT ke-60, Kamis 20 Desember 2018. (Photo : Dok Humaspro Manggarai)
Floressmart—Provinsi Nusa Tenggara Timur memasuki usia 60 tahun. Dalam rentang waktu 60 tahun, berbagai perubahan terus terjadi. Saat ini, Nusa Tenggara Timur terdiri dari 22 Kabupaten/Kota, dengan jumlah penduduk lebih dari lima juta jiwa. Beberapa catatan positif berhasil ditorehkan, sebagai bukti bahwa proses pembangunan di wilayah ini berjalan pada jalur (track) yang seharusnya.
Sebagai contoh: Indeks Pembangunan Manusia NTT terus meningkat dalam beberapa waktu terakhir. Dari angka 62,67 persen pada tahun 2015, meningkat menjadi 63,13 persen di tahun 2016, dan meningkat lagi menjadi 63,73 persen pada tahun 2017.
Pada saat yang sama, Provinsi ini terus memperjelas identitasnya sebagai wilayah destinasi wisata baru atau New Tourism Territory. Data BPS menunjukkan kunjungan wisatawan di Provinsi ini terus mengalami peningkatan. Dari 63 ribu 499 jiwa pada tahun 2016, meningkat secara signifikan menjadi 93 ribu 455 jiwa pada tahun 2017.
“Data-data tersebut adalah informasi pembangunan yang layak diapresiasi. Namun masih cukup banyak hal yang harus dikerjakan bersama-sama, mulai dari pembenahan infrastruktur, usaha menekan angka kemiskinan dan pengangguran, meningkatkan kesadaran hidup bersih dan sehat, sampai pada mengusahakan kecerdasan literasi. Namun saya sungguh yakin bahwa, setiap tantangan akan mampu diselesaikan jika kita bekerja sama, dan sama-sama bekerja keras,” kata Bupati Manggarai, Deno Kamelus dalam apel bersama peringatan HUT Provinsi NTT ke-60 di Lapangan Motang Rua Ruteng, Kamis 20 Desember 2018.
Bupati Deno Kamelus optimis gebrakan Gubernur dan Wakil Gubernur yang baru Viktor Laiskodat- Joseph Naisoi mampu mendorong terjadinya perubahan di wilayah NTT.
“Sepanjang seluruh elemen terlibat dalam proses pembangunan, dalam cara-cara konstruktif berdasarkan kapasitas dan kapabilitas kita masing-masing saya yakin NTT akan lebih maju,” katanya.
Selain dalam rangka HUT Provinsi NTT, apel bersama yang dihadiri unsur TNI Polri, Kejari Manggarai, Korpri, guru dan siswa siswi ini sekaligus untuk memperingati Hari Bela Negara, Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN), dan Hari Ulang Tahun KORPRI serta Peringatan Hari Ibu (PHI) yang ke-90.
“Dalam hubungannya dengan peristiwa HUT ke-60 Provinsi Nusa Tenggara Timur, empat peringatan tersebut dapat menjadi pengingat, bahwa sebagai warga Negara, kita semua memikul tanggung jawab yang sama, membawa wilayah ini ke situasi yang lebih baik; terwujudnya masyarakat yang maju, makmur, sejahtera, adil dan merata yang diridhoi Tuhan Yang Maha Esa,”
“Akhirnya, selamat memperingati Hari Ulang Tahun ke-60 Provinsi Nusa Tenggara Timur, Hari Bela Negara ke-70, Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN), HUT KORPRI ke-47 dan Peringatan Hari Ibu ke-90. Tetaplah menjadi pribadi-pribadi yang setia,” katanya menambahkan. (js)