Wakil Bupati Manggarai Viktor Madur (tengah topi merah) foto bersama dengan tim sepak bola, pelatih dan panitia turnamen U-16. (Photo : floressmart).
Floressmart—Tercatat 28 tim sepak bola usia 16 tahun di Manggarai NTT siap berlaga merebut piala U-16 tahun 2018. Turnamen yang dihelat di lapangan sepak bola Karot Ruteng itu dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Manggarai, Viktor Madur, Kamis 27 Desember 2018.
Dalam sambutan, Wabup Viktor Madur memuji semangat olahraga sepak bola di kalangan anak muda Manggarai saat ini. Menurutnya, turnamen U-16 menjadi ajang untuk mengasah kemampuan dan pengalaman bertanding serta menambah jam terbang. Ia pun berharap event serupa dapat dilaksanakan setiap tahun.
“Ini perlu diapresiasi. Terima kasih saya sampaikan kepada panitia dan pihak-pihak yang dengan caranya masing-masing menyelenggarakan turnamen ini,” ujar Viktor Madur.
Viktor Madur mengaku punya mimpi mengembalikan kejayaan sepak bola Manggarai, misal Persim (Persatuan Sepak Bola Indonesia Manggarai) yang konon merupakan salah satu tim sepak bola papan atas di NTT.
Sepak bola U-16 menurutnya perlu dilakukan rutin tiap tahun dalam rangka menjaring pemain sepak bola berbakat yang nantinya bakal menjadi tim andalan yang bakal mengharumkan sepak bola Manggarai. Ia juga menyinggung kualitas Persim yang kian meredup.
“Di di kancah regional NTT saja kita tidak punya nama lagi. Pada Eltari Memorial Cup Manggarai sudah tenggelam walaupun pemerintah melalui KONI Manggarai mengucurkan dana yang begitu besar tapi babak penyisihan sudah selesai. Sehingga kedepannya kami perlu mengevaluasi kembali kalau memang persiapan kita tidak maksimal lebih baik kita jangan ikut,” katanya.
Lebih lanjut ia berjanji akan mengevaluasi setiap cabang olahraga dibawah naungan KONI Manggarai termasuk cabang sepak bola.
“Lebih baik kita membangun stadion mini di Karot ini saya kira lebih berguna. Kita siapkan betul saran untuk latihan untuk menempa mental anak-anak kita,” cetusnya seraya menginformasikan bahwa untuk turnamen ini KONI Manggarai menyumbang Rp 10 juta rupiah.
Kepada seluruh kesebelasan yang akan bertanding, Wabup Madur berpesan agar bertanding secara sportif dalam nuansa persaudaraan.
“Anak-anakku sekalian, jangan surut semangat jika dalam kejuaraan ini belum mampu bersaing dengan tim sepak bola lain sebab kalian tidak akan tahu rasanya menang sebelum tahu rasanya kalah. Untuk itu, agar bisa menjadi pemenang tunjukkan segala kemampuan terbaik yang dimiliki dan lakukan dengan usaha yang sportif karena sebagaimana dikatakan Jim Rohn seorang motivator hebat dari Amerika serikat yang mengatakan kemenangan tidak perlu dikejar ia akan datang sendiri pada mereka yang mengusahakannya,” tambah Wabup Viktor Madur didampingi Ketua KONI Manggarai, Apri Laturake.
Turnamen ketiga
Sementara itu, ketua penyelenggara turnamen, Kanisius Theobaldus Deki menjelaskan turnamen ini terselenggara atas kemitraan Kemenpora dengan Yayasan Nusa Bunga Mandiri yang dipimpinnya. Pria yang akrab disapa Nik Deki ini mengatakan dasar digelarnya turnamen sepak bola U-16 ini adalah kesadaran akan peran strategis kaum muda dalam pembangunan.
“Melalui turnamen olahraga sepak bola U-16 kita membangun spirit kaum muda untuk berkreatifitas, kerja tim, solider, sportif dan berprestasi,” sebut Nik Deki.
Dalam kesempatan itu ia juga menyampaikan terima kasihnya atas kesediaan Wakil Bupati Viktor Madur membuka turnamen ini. Ucapan yang sama juga dihaturkan ke KONI Manggarai yang ikut berpartisipasi.
“Terima kasih kepada Bapak Wakil Bupati. Bapak wakil ini di mana pun kita jumpai beliau ini rela sedia seperti jiwa kita sebagai orang muda dan pada hari ini beliau ingin mendukung kita menunjukkan kepada kita bahwa pemerintah rela sedia mendukung kaum muda,”
“Kami berterima kasih untuk ketua KONI pada hari ini juga membuka pikiran kita untuk terus prestasi sehingga kita menjadi kelompok orang muda yang tidak hanya dikenal di sini namun juga di event-event yang lebih besar. Kami berterima kasih kepada panitia, semua pelatih dan semua tim yang hadir hari ini di sini, kami berharap ke depan kita percaya bahwa pemerintah tetap menyertai kita,” ujarnya menambahkan.
Disampaikan Deki, ini merupakan kerja sama ketiga yang dijalin bersama Kemenpora dengan Nusa Bunga Mandiri. Sebelumnya yayasan ini suskses melaksanakan dua even sepak bola yakni turnamen sepak bola U-24 di stadion mini Sok Kecamatan Borong Matim tahun 2013 dan turnamen sepak Bola U-16 di stadion mini Kaka Botek Lembor Manggarai Barat tahun 2017.
Seperti dipantau, pertandingan hari pertama mengahadirkan laga seru antara Liberti FC melawan kesebelasan St. Antonio Beo Kina. Laga ini dimenangkan St. Antonio dengan skors 3-1. (js)
