Camat Pius Baut ketika diwawancara wartawan di depan posko Covid-19 Weri Pateng (photo : floressmart).
Floressmart- Camat Lembor mengemukakan alasan kenapa ia marah-marah di posko Covid-19 Weri Pateng Lelak. Camat Pius Baut mengatakan dirinya datang menjawab keresahan masyarakat Paang Lembor yang dibatasi ruang geraknya oleh petugas.
Masyarakat Paang Lembor yang berada di sebelah timur posko ini kata Camat Pius sangat terganggu dengan ketatnya petugas sehingga masyarakat tidak bisa beraktifitas secara normal.
“Saya datang menjawab keresahan dari masyarakat sekaligus bertemu dengan pihak Kabupaten Manggarai dan begitu saya datang ke sini saya menemukan bahwa jalan negara ini telah dipalang membuat masyarakat saya tidak bisa ke pasar ke Puskesmas tidak bisa,” ungkap Pius Baut.
Dikatakan Pius, jika sempat marah-marah dengan petugas posko Weri Pateng semata-mata karena dia prihatin dengan masyarakatnya.
“Sehingga yang terjadi semacam suara tinggi dan lain-lain tadi berteriak untuk masyarakat berteriak demi aturan bukan aturannya saya aturan negara ini bukan aturannya Bupati dimanapun, peraturan negara ini undang-undang di atas segala-galanya begitu,”sebutnya.
Seperti diberitakan, Camat Pius Baut mengamuk di posko Covid-19 Weri Pateng Kecamatan Lelak Kabupaten Manggarai Sabtu 16 Mei 2020.
Dia kesal karena warga Paang Lembor sebagai penduduk lokal diperlakukan sama dengan pelaku perjalanan sehingga ruang gerak mereka juga dibatasi. (js)
