Floressmart- Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur mengumumkan tambahan pasien corona sebanyak 10 orang. Sembilan diantaranya masih satu keluarga dengan RJ, pasien yang meninggal di RSUS Ben Mboi Ruteng.
“Jumlah ini berasal dari 44 sampel swab yang dikirim ke Laboratorium Biologi Molekuler RSUD W.Z. Yohanes Kupang. Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 menyebut, 9 orang itu merupakan transmisi lokal dari klaster Cireng yang terjangkit dari RJ sedangkan satu orang wanita hamil dari Cibal Barat,” kata Jubir Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Lodivikus Moa, Kamis 3 September 2020.
Selain menjangkiti istri dan keluarga dekat almarhum RJ, virus corona juga menular ke seorang bidan dan dua anaknya, EDT (8) dan JCT (10). Bidan MPG diketahui, sempat sempat mengurusi RJ sebelum pamannya itu meninggal dunia.
Namun ketika didekati petugas supaya dikarantina, bidan MPG menolak. Yang bersangkutan kekeh ingin melaksanakan karantina mandiri dan meminta petugas memperlihatkan bukti hasil pemeriksaan laboratorium.
“Sudah dua hari upaya persuasif, Camat Ruteng dan tim gugus tugas sudah mendekati yang bersangkutan,” kata Lodivikus Moa.Terkait permintaan bidang tersebut terkait bukti PCR, tim gugus tugas akan menyerahkan sebuah surat berisi data-data hasil pemeriksaan swab.
“Kalau memperlihatkan fisik surat hasil pemeriksaan kepada dia jelas tidak dibolehkan karena kode etik medis melarang kecuali informasi medis twrkait dirinya,” sebut Lodovikus.Meskipun bidan MPG keukeh menolak untuk dibawa ke tempat isolasi, namun tim gugus tugas bakal menjemput paksa yang bersangkutan.
“Sudah ada koordinasi kita dengan aparat keamanan. Sesuai protap, pasien positif covid harus dikarantina terpusat yakni di wisma atlet,” katanya.
Puskesmas tutup
Lebih lanjut, Lodovikus, mengatakan, karena bidan di Puskesmas Anam terjangkit corona maka Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Manggarai memutuskan menutup puskesmas itu untuk sementara waktu.
“Ini yang sangat mengkhawatirkan kita, bidan yang positif selama ini tetap masuk kerja. Sesuai protap covid, Puskesmas tutup untuk sementara. Karena anaknya bidan juga kena maka kita harus tracing anak-anak yang kontak erat dengan anak MPG,” kata Lodivikus.