Floressmart- Kedatangan jenazah Wakil Bupati Manggarai Timur Nusa Tenggara Timur(NTT) Stefanus Jaghur di Bandara Frans Sales Lega Ruteng Manggarai disambut hujan lebat.
Meski begitu acara penyambutan tetap berjalan dengan menggelar ritual singkat menggunakan ayam jantan merah.
Penyambutan dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Manggarai Timur Boni Hasudungan Siregar.
Stefanus Jaghur meninggal dunia dalam perawatan di Rumah Sakit Prof W. Z Yohanes Kupang. Ketua Nasdem Manggarai Timur itu wafat pada Rabu malam (30/3/2022) Pukul 21.30 WITA dan dinyatakan terpapar Covid-19 berdasarkan periksaan PCR.
Seperti dipantau pesawat carter Dominim Air mendarat di tengah hujan deras pukul 12.25 WITA setelah menempuh penerbangan satu jam dari Bandara El Tari Kupang.
Sebuah mobil jenazah warna hitam langsung mendekat ke pesawat diikuti regu pengusung jenazah memakai baju hazmat ditugaskan untuk memindahkan jenazah dari pesawat.
Kepulanga jenazah ditemani istri tercinta Aleksandrina Anggal bersama seorang anak almarhum serta ajudan. Mereka bertiga menggunakan APD lengkap dan sebelumnya memang dinyatakan negatif Covid-19.
Dalam kondisi hujan deras, rombongan penjemput kemudian mengantar jenazah ke rumah jabatan Wakil Bupati di Borong Manggarai Timur.
Terpapar Covid-19
Sekretaris Daerah (Sekda) Manggarai Timur, Boni Hasudungan Siregar mengatakan, almarhum dirawat di Rumah Sakit Prof.W.Z.Yohanes Kupang selama 11 hari dan dinyatakan terpapar Covid-19.
“Pada saat di Kupang pada saat melakukan masuk rumah sakit sudah terkonfirmasi positif Covid-19. Kemudian dalam perjalanan sampai meninggal almarhum masih menjalani isolasi sampai hasil PCR juga positif,” ujar Sekda Hasudungan dikutip dari tvonenews.com saat menunggu kedatangan jenazah di Bandara Frans Sales Lega Ruteng Manggarai, Kamis (31/3/2022).
“Untuk itu segala sesuatunya dilaksanakan mengikuti protokol kesehatan dengan tetap memperhatikan acara kenegaraan dan budaya,” sambung Sekda Boni.
Menurutnya, sebelum masuk rumah sakit beliau tampak baik-baik saja dan tidak ada keluhan yang menandakan almarhum terpapar Covid-19 apalagi almarhum sudah lengkap mendapat Vaksin Covid-19.
“Beliau sudah lengkap menerima vaksin dan terakhir bliau menerima vaksin Booster itu sekitar sebulan lalu bersama saya dan Pak Bupati. Beliau memang ada sakit dan terakhir saya berjumpa dengan dia dua minggu lalu tapi secara fisik dia baik waktu itu,” tutur Sekda Hasudungan.
lebih lanjut dia berkata, proses penanganan jenazah hingga pemakaman mengikuti protokol kesehatan.
“Pemakaman diupayakan malam ini sambil tunggu pak Bupati (Andreas Agas) yang tiba sore ini dari Jakarta. Kalau tidak bisa ini malam, pemakaman paling lambat besok pagi. Mohon doanya ya teman-teman media semoga segala prosesnya berjalan lancar,” tutupnya.
Dari pantauan, sejumlah pejabat dan pegawai pemerintahan serta pihak keluarga menunggu di Bandara Frans Sales Lega sejak Kamis pagi.
Anggota Satpol PP yang ditugaskan mengusung jenazah terlihat bersiaga menggunakan baju hazmat. Dua unit mobil jenazah terparkir dekat ruang kargo bandara.
Wabup Stefanus Jaghur menjabat sebagai Wakil Bupati Matim sejak 2018 lalu mendampingi Bupati Andreas Agas.
Almarhum meninggal pada usia 63 tahun meninggalkan istri, tiga orang anak dan seorang cucu.
Belakangan ini, almarhum dikabarkan rutin memeriksakan diri ke dokter dengan diagnosa batu ginjal. (js)