Beraksi Pagi Buta, Garong Motor Disergap Warga

Jamaludin, pelaku curanmor (kaos hitam kiri) saat tiba di Mapolres Manggarai. (Photo : Floressmart)

Floressmart- Jamaludin, Anjas dan Iron sedang melintas di Ruang Desa Ruang Kecamatan Satar Mese Utara Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur (NTT) pada pukul 04.00 WITA, Minggu (16/10/2022) dini hari.

Di depan sebuah rumah jalan trans Flores, Ruteng-Labuan Bajo, Anjas menghentikan sepeda motornya. Jamaludin dan Iron segera melompat dan mendekati sepeda motor yang sedang terparkir di pinggir jalan. Stang motor tersebut tidak dikunci.

Karena niat tiga sekawan ini memang hendak mencuri, Jamaludin dan Iron cepat-cepat mendorong motor tersebut menjauh dari rumah pemiliknya sekitar 40 meter sambil diawasi Anjas dari belakang dengan sepeda motornya.

Sambil mendorong motor, Jamaludin dan Iron membuat rencana akan menghidupkan motor ketika agak jauh dari rumah warga. Ala-ala pelaku curanmor, Jamaludin rupanya tahu betul cara menyalakan motor tanpa kunci kontak. Namun di tengah situasi mereka hendak menghidupkan motor , tiba-tiba dari arah berlawanan mereka mendengar suara motor sehingga ketiganya menyiapkan alasan jika ditanya.

Benar saja, dua orang yang berboncengan sepeda motor menghentikan Jamaludin dan Iron namun keduanya beralasan terpaksa mendorong motor karena kehabisan bensin.

Baca juga  Sadis! Di Depan Anaknya Ismail Bunuh Istri Lalu Dibakar

Tapi kedua warga itu menyergah karena mengenali motor tersebut sebab pemiliknya tinggal bertetangga di Ruang. Jamaludin yang coba membacot lagi langsung dipegang sementara Anjas dengan motornya ngacir ke arah Ruteng sedangkan Iron lenyap di perkebunan warga.

Jamaludin yang dalam penguasaan warga kemudian diamanakan. Situasi subuh dikampung Ruang pun mendadak heboh.

Dijemput buser

Kabar penangkapan pencuri motor oleh warga Ruang diterima Minggu pagi. Kanit Buser Bripka Kalektus Jemris yang menerima kabar tersebut langsung bergerak bersama timnya dan tiba di TKP sekitar pukul 08.30 WITA.

Selain mejemput Jamaludin, polisi juga mengamamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda Revo yang diketahui milik Yuvensius Bagung (29) yang juga diminta ikut ke kantor polisi.

Terduga pelaku Jamaludin diinterogasi penyidik (Foto : Floressmart).

Belasan kali mencuri

Dari hasil interogasi oleh Kanit Buser Bripka Jemris, terungkap bahwa Jamaludin telah berkali-kali melakukan tindak pidana pencurian di Labuan Bajo Manggarai Barat.

“Terduga pelaku ini sempat ditahan terkait pencurian di Labuan Bajo. Jamaludin ini mengaku berkali-kali curi HP, aki mobil dan besi tua,” sebut Jemris lagi.

Bripka Kaliktus Jemris mengatakan, timnya menjemput pelaku berdasarkan informasi dari Kepala Desa Ruang Yohanes Lamang, Minggu pagi.

Baca juga  Polres Manggarai Ungkap Dugaan TPPO, 7 Warga Cibal Mau Dipekerjakan di Kaltara

“Begitu kita sampai di TKP, pelaku sudah diamankan di salah satu rumah warga. Kita dapat informasinya dari Kades Ruang. Kita langsung membawa terduga pelaku kesini dan barang bukti motor yang dicurinya,” ujar Bripka Jemris ditemui di Polres Manggarai, Minggu (16/10/2022).

“Dua orang saksi yang mengamankan Jamaludin ini bernama Tobi dan Leo, mereka kebutalan pulang subuh menghadiri acara adat dari kampung lain. Sedangkan pemilik motor saat kejadian menginap di kampung Wotol,” tutur Kanit Buser.

Anjas dan Iron dalam pengejaran

Dua rekan Jamaludin yang kabur masing-masing Anjas dan Iron kini sedang dalam perburuan polisi. Apalagi alamat tinggal keduanya sudah dikantongi kepolisian.

“Nama dan alamat rumah kedua orang itu (Anjas dan Iron) sudah kami kantongi dan hari ini juga kami lakukan pengejaran,” kata Kanit Buser Bripka Kaliktus Jemris.

Motor curian akan dipasarkan di Ruteng

Dalam aksinya, kawanan pelaku curanmor ini memang menyasar sepeda motor yang diparkir di pinggir jalan.  Motor hasil curian akan dipasarkan di Ruteng.

Jamaludin mnceritakan, dirinya bersama Anjas dan Iron bergerak dari Lembor pukul 03.00 WITA. Satu motor dibonceng tiga orang. Motor itu milik Anjas.

Baca juga  Wartawan Tersangka Penyelewengan Mitan Subsidi di Manggarai Terancam 6 Tahun Bui

“Sekitar satu jam kami berjalan dari Lembor kami melihat ada motor diparkir di pinggir jalan di Ruang. Motor itu dan waktu mendorong motor kita dorong sekitar 40 meter. Waktu sedang mendorong motor itulah kami disergap oleh warga yang entah pulang dari mana jam 4 pagi. Mereka dua orang berboncengan motor. Saat itulah saya diamankan tapi dua teman saya kabur,” tutur Jamaludin.

Pemuda 21 tahun tamatan salah satu SMA di Bima NTB tahun 2019 ini membenarkan bahwa dirinya sudah belasan kali beroperasi di Labuan Bajo.

“Di Manggarai baru tadi pagi langsung ditangkap kalau di Labuan Bajo sering. Biasa curi HP, aki mobil, besi tua. Pernah ditaha sekali,” beber Jamaludin.

Pria pengangguran asal kampung Watu Lendo Desa Siru Kecamatan Lembor Manggarai Barat ini mengungkapkan alamat dan latar belakang kedua rekannya yang kabur.

Anjas kata dia merupakan pemuda tidak tamat SMP beralamat di kampung Orong Wetok Kecamatan Welak Mabar sedangkan Iron tercatat sebagai siswa kelas I SMA Negeri 2 Nggorang Labuan Bajo berasal dari kampung Wae Racang Kecamatan Sano Nggoang Manggarai Barat.

“Kalau Anjas sering operasi (curi) dengan saya tapi Iron yang baru kali ini saya ajak,” tutupnya. (js)

Beri rating artikel ini!
Tag: