Foto Ebert Ganggut dan konsep Manggarai SMART (Ist)
Manggarai- Ketua Bappilu DPD PAN Manggarai Nusa Tenggara Timur, Rikardus Madu mulai turun ke lapangan ikut menyosialisasikan pencalonan Ebert Ganggut bakal calon bupati Manggarai.
Rikardus Madu memastikan, keluarga besar PAN Kabupaten Manggarai siap mendukung langkah Ebert Ganggut berlaga pada perhelatan pilkada serentak 27 November 2024 mendatang.
Rikardus dan Ebert merupakan dua sejawat dan pentolan PAN Manggarai semenjak PAN ‘mendarat’ di Manggarai pada 2004 silam.
Keduanya sama-sama sebagai legislator 3 periode. Rikardus Madu terpilih kembali sebagai anggota DPRD Kabupaten Manggarai untuk periode keempatnya (2024-2029) sedangkan Ebert Ganggut memilih tak nyaleg lagi supaya lebih fokus ikut pilkada.
Saat membawakan sambutan politik di hadapan 300an warga Gendang Wade Kecamatan Wae Ri’i, Minggu (25/3/2024) Rikardus Madu mengapresiasi antusias masyarakat dan dukungan keluarga besar Ebert yang terlibat aktif dari sejak Ebert menyatakan maju.
Rikardus menekankan, popularitas Ebert tengah diukur oleh internal PAN sebagai bahan pertimbangan partai dan untuk penjajakan dukungan partai politik nantinya.
“Kalau bicara kapabilitas jangan ragu. Terus terang saja saudaraku Ebert Ganggut ini sangat berpengalaman. Kami 2 ini sama-sama 3 periode dan cukup lama di badan anggaran. Bedanya saya lanjut dengan periode keempat 2024-2029 sedang Pak Ebert memilih tidak maju lagi karena maju pilkada. Kalau dia maju caleg lagi kemarin pasti terpilih lagi. Jadi dari beberapa kali tatap muka yang disiarkan di media sosial saya melihat massa yang hadir luar biasa dan saya saksikan langsung di sini antusiasme masyarakat luar biasa,” kata Rikardus Madu disambut tepuk tangan hadirin.
Masyarakat menghadiri tatap muka Ebert Ganggut di halaman Gendang Wade Kecamatan Wae Ri’i (Foto : Yohanes)
Dongkrak elektabilitas
Dalam arahan singkatnya, Rikardus Madu fokus berpesan kepada keluarga, pendukung, tim kerja dan relawan untuk terus menaikkan elektabikitas sebab menurutnya popularitas seseorang pada waktunya akan muncul melalui survei termasuk PAN sendiri sebutnya akan melakukan survei internal terhadap bakal calon bupati dan wakil bupati.
“Maju pilkada ini tidak asal-asalan sekarang. Partai pasti melirik figur dengan eletabikitas terbaik. Kalau PAN ya priortitaskan kader tapi harus punya elektabilitas bagus. Kalau seandainya Pak Ebert ini star dengan elektabikitas buruk tentu partai akan bersikap lain tapi karena saudara saya ini kader yang top juga makanya partai beri restu suruh pasang baliho tapi ini masih dalam tahapan menaikkan elektabilitas ya,” ulang Rikardus Madu.
“Saya sendiri mulai bentuk tim untuk Pak Ebert. Demikian pun keluarga di Wade ini harus memiliki semangat itu, bikin pencalonan Pak Ebert ini dikenal luas. Mulai sekarang kita masing-masing bentuk tim. Tim yang militan,” tekan Rikardus Madu.
Kader Partai PAN, lanjut Rikardus Madu, mengedepankan konsep yang jelas dan terukur.
“Kami pastikan kader PAN ini maju dengan konsep yang jelas. Dan Pak Ebert ini sudah punya itu. Manggarai SMART ini mungkin kulit luarnya saja nanti lebih lengkap dalam visi dan misi. Makanya kalau memilih pemimpin itu harus kenal dulu apa konsep dia. Saya bicara ini masih satu persen nanti kita bahas lebih dalam lagi dalam pertemuan-pertemuan selanjutnya,” pungkas Rikardus.
Hadir pula dalam kegiatan tatap muka Ebert di Wade antara lain mantan Sekretaris Daerah Manggarai, Manseltus Mitak yang juga menyampaikan orasi politik. (js)
