Manggarai- Hari H pencoblosan pilkada serentak 2024 tinggal sehari lagi. Bahkan masyarakat yang belum menentukan pilihan tentu masih banyak.
Irwan Obo salah satu jurkam dalam barisan pendukung paslon nomor urut 3 Yohanes Halut-Thomas Dohu mengajak masyarakat yang masih dilema untuk memilih Yohan-Thomas.
“Saya berharap, seluruh tokoh muda, petani, peternak, nelayan dan pedagang kecil dimanapun berada di seluruh pelosok tanah Manggarai ini untuk mencoblos paslon nomor urut 3 Yohanes Halut-Thomas Dohu besok tanggal 27 November,” tulis Irwan Obo dalam pesan tertulis yang diterima Selasa 26 November 2024 pagi.
Menurutnya, Yohan-Thomas tidak sekadar paket perpaduan pilitisi professional birokrat yang memiliki basis suara yang kuat, tapi lebih dari itu hanya Yohan-Thomas kandidat yang saat memiliki relasi kepartaian dengan Presiden Prabowo.
“Pak Yohan merupakan kader tulen Gerindra kenal dekat dengan orang-orang ring satunya Pak Prabowo presiden kita. Yohan-Thomas jika terpilih berkomitmen memperbaiki jalan-jalan rusak dan memberi layanan kesehatan gratis untuk masyarakat. Pak Yohan akan menghadap langsung Presiden untuk meminta anggaran apalagi Manggarai merupakan lumbung pangan NTT yang tentunya daerah kita ikut menopang program swasembada pangan,” kata Obo.
Manggarai, sebut Irwan Obo berada dalam situasi yang krusial. Kerusakan jalan terjadi dimana-mana. Lanjutnya, disparitas pembangunan sangat kental antara Utara dan Selatan.
“Kita orang Manggarai harus sadar bahwa selama ini ekonomi dan situasi daerah kita tidak baik-baik saja. Dan kita butuh pemimpin yang betul-betul ttulus serta bisa bertanggung jawab dengan tugas yang diemban rakyat,” katanya.
“Jika Yohan-Thomas mendapat mandat rakyat mereka pasti bekerja dengan baik menata kembali yang amburadul, kembalikan hak-hak ASN maupun THL yang selama ini dipotong, pembayaran gaji pegawai tepat waktu, menghapus praktik nonjob ASN karena dendam politik dan penyaluran pupuk tepat waktu,” klaim Irwan.
“Jika hari ini kita salah memilih pemimpin maka 5 dan 10 tahun kedepannya situasi daerah ini akan menjadi lebih parah,” tekan Irwan Obo.
Menurut Irwan Obo, selama 4 tahun ini kepemimpinan di Manggarai hanya berdasarkan selera dan cenderung mengendorse kepentingan kontraktor dan intra kekuasaan melalui proyek-proyek ambisius yang sebenarnya bukan prioritas.
“Kita sudah sering di pimpin figur yang banyak retorika, tapi belum mampu menyelesaikan soal yang ada di Manggarai. Tapi kita bersykur hari ini Yohan-Thomas maju untuk mengabdi kepada rakyat mewujudkan manggarai bangkit,” imbuhnya.
Mengajak orang muda pilih Yohan-Thomas
Kepada generasi muda ia mengajak, pilih Yohan-Thomas karena dua tokoh ini ketika memimpin pasti mendorong kepemimpinan yang partisipatif di mana orang muda, milenial, Gen-Z harus terlibat aktif dalam pembangunan.
Orang muda, sambungnya, merupakan agen perubahan yang bisa mengubah politik kekuasaan kuno menjadi lebih modern, yang bisa menumbangkan kekuasaan yang tidak pro rakyat.
“Jangan biarkan harga diri kita generasi muda Manggarai dibeli dengan hanya belaian dan janji-janji palsu. Kekuatan generasi muda adalah penentu arah masa depan Manggarai. Saya mengajak orang mud akita pplih Yohan-Thomas,” tutup Irwan Obo. (js)