Esthon- Chris dan Deno Kamelus Kompak Tolak Politik Identitas

“Isu agama dan suku sangat mudah untuk membakar emosi masyarakat. Saya dan pak Chritian tegas menolak cara-cara seperti itu. Mari cintai NTT dengan memainkan politik santun. Dalam politik kita boleh berbeda tapi dalam Tuhan kita basodara,” cetusnya.

Menyambung, Esthon, Cawagub Christian Rotok mengatakan, isu agama dan etnis menjalar ke NTT selepas Pilkada DKI. Diakui Christian, ia dan Esthon kerap digoyang isu ini mengingat keduanya merupakan kandidat beda agama dan suku, Esthon, Kristen, tokoh Timor dan Christian, Katolik asal Flores.

Baca juga  Ini Kemistri Politik Esthon-Rotok

“Diluar sana isu ini dimainkan dengan berbagai cara. Partai kami dituduh macam-macam. Tapi kami percaya masyarakat NTT sangat cerdas dalam mengelola isu. Kami yakin, masyarakat NTT tidak mudah terprovokasi.,” imbuhnya.

Masih di acara tersebut, Bupati Manggarai, Deno Kamelus  sekaligus Ketua DPD PAN Kabupaten Manggarai berharap pasangan Esthon-Chris  sebagai  garda terdepan penegak demokrasi dengan mengampanyekan Pilkada damai tanpa embel-embel SARA.

Baca juga  Barisan Muda Gelar Panggung Musik untuk EsthonChris

“Dengan pengalaman dan rekam jejak yang dimiliki keduanya, saya pastikan paket ini menang. Menang merebut hati rakyat dengan cara yang benar sehingga saat memimpin nanti tidak lagi mendikotomi masyarakat NTT berdasarkan  agama dan etnis,” kata Deno Kamelus.(js)

Tag: