Christian Rotok ketika menerima kunjungan Bupati Deno Kamelus (photo : floressmart)
Floressmart- Suasana haru terjadi di tengah-tengah pertemuan antara Bupati Manggarai Deno Kamelus dengan Christian Rotok, Jumat 27 Desember 2019.
Baik Christian maupun Deno Kamelus tampak sama-sama memperlihatkan ekspresi suka cita karena sekian lama tidak berjumpa.
Keduanya saling sapa lalu berpelukan. Sementara Deno Kamelus tampak beberapa kali mengusap air matanya.
Perjumpaan yang juga dihadiri Wabup Viktor Madur serta Bupati Manggarai 2000-2005 Anton Bagul lebih banyak diisi dengan kisah kebersamaan Christian Rotok- Deno Kamelus selama keduanya memimpin Manggarai 2005-2015.
Seperti disaksikan, perjumpaan para tokoh ini diawali dengan Pa’u Tuak oleh Deno Kamelus sendi yang pada intinya meminta restu dari Christian untuk Deno-Madur jilid 2 pada pilkada 2020 mendatang.
Lantas CR demikian Christian Rotok biasa disapa menjawab dengan kalimat yang menguraikan isi hatinya dalam bahasa Manggarai.
“Eme tombo ase ka’e dite cua tedeng len (bicara soal hubungan adik kakak antara kita sampai kapan pun) tapi bicara politik itu urusan banyak orang, toe nganceng neho terang mata leso (saya tidak bisa bicara gamblang),” kata CR membalas Deno Kamelus.
Bupati Manggarai periode 2005-2015 itu juga mengutarakan keengganan dia untuk bertemu Bupati Deno dan Wabup Viktor Madur termasuk menolak menghadiri undangan acara resmi pemerintah selama ini.
“Seolah-olah ada tembok membatasi saya dengan Pak Kamelus. Saya juga tidak tahu apa itu,” tambahnya.
Jawaban CR ini lagi-lagi membuat Deno menyapu pelupuk matanya.
Pertemuan empat tokoh itu berlangsung di garasi kediaman Christian Rotok selama 1 jam disaksikan oleh sejumlah wartawan. (js)
