Floressmart- Patung dr.Ben Mboi diresmikan oleh Bupati Manggarai Deno Kamelus, Rabu 18 Maret 2020. Dengan demikian tokoh NTT ini resmi menjadi ikon Rumah Sakit Umum Daerah Ruteng dr. Ben Mboi.
Pemkab Manggarai mengundang khusus mantan Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi yang adalah istri mendiang Ben Mboi.
Dokter Nafsiah Mboi yang diberi kesempata berbicara mengaku betapa ia sangat mencintai NTT meski sang suami (dr.Ben Mboi) banyak berada di luar NTT dan Manggarai karena menjalankan tugas.
“Pak Ben ini meski tugas di luar NTT dan Manggarai, tapi beliau sangat cinta dengan Manggarai. Begitu juga saya, tidak hanya cinta kepada Pak Ben tapi juga cinta kepada NTT dan rakyat Manggarai,”ungkap dr.Nafsia.
Mantan Menkes itu juga mengungkapkan kebanggaannya atas kemajuan dan perkembangan yang terjadi di RSUD dr.Ben Mboi tahun-tahun belakangan ini.
Wanita 79 tahun dengan nama lengkap dr. Andi Nafsiah Walinono Mboi, Sp.A., M.P.H ini pun mengucapkan terimakasihnya kepada pemerintah Kabupaten Manggarai yang telah memberi nama RSUD Ruteng menjadi Rumah Sakit Umum dr Ben Mboi.
“Terimakasih saya sampaikan mulai dari mantan Bupati Pak Chris (Christian Rotok), Pak Bupati dan Wakilnya Pak Victor, yang saya tahu sangat memperhatikan bidang kesehatan. Terimakasih juga sudah bangun patung dan beri nama rumah sakit ini dengan nama Pak Ben,”katanya.
Ibu Naf foto dekat patung dr. Ben Mboi
Guyon Ibu Naf
Pada kesempatan itu dokter yang biasa dipanggil Ibu Naf sempat berkelakar soal kualitas pelayanan rumah sakit.
“Kalau Pak Bupati dan jajaranya tidak perhatikan masalah kesehatan, nanti lapor ke saya, biar saya laporkan ke Pak Ben,” kata dr.Nafsiah disambut gelak tawa undangan yang hadir.
Ia kemudian kembali berseloroh, jika kepemimpinan Deno dan Madur dinilai berhasil di bidang kesehatan maka tidak ada salahnya duet ini dipertahankan memimpin Manggarai.
“Pilih saja lagi bupati dan wakil bupati, kalau besar perhatiannya pada bidang kesehatan. Kalau tidak laporkan pada saya, nanti saya laporkan pada Pak Ben. Saya bukan politik tetapi saya menghormati pemimpin yang cinta daerah terutama kesehatan masyarakatnya,” guyon Nafsiah.
Ia juga memberikan pesan motivasi kepada para dokter, perawat dan petugas medis lainnya agar memberikan pelayanan maksimal dan rendah hati bagi pasien yang membutuhkan bantuan medis.
“Jadi tidak hanya selogan, tidak hanya memberikan obat, tapi lebih dari itu kita harus melayani dengan hati,”ujarnya.
Usai sambutan, Nafsiah Mboi dan Bupati Deno sama-sama membunuhkan tanda tangan prasasti RSUD dr. Ben Mboi.
Nafsia Mboi juga menyerahkan secara simbolis bantuan tempat mandi bayi dan lukisan Ben Mboi.
“Mudah-mudahan bantuan ini bisa membantu pelayanan di rumah sakit ini dan kalau rumah sakit bisa buat perpustakaan, saya akan kirimkan buku-buku dr.Ben dan juga majalah dan buku – buku lain yang bisa dibaca pasien maupun pengunjung rumah sakit,”katanya. (js)
